Semalam, terasa begitu lama.
Semalam, terasa begitu nyata.
Kau tepat berada di atas bumi dimana aku berpijak,
Gagah, kau hadir sempurna dengan tungganganmu
Gemuruh mesin burung besi yang kau bawa,
menyeruak dan menggetirkan hati.
Aku takut,
Aku gentar,
dan aku khawatir
Pelor-pelor besi dihujamkan kearahmu,
Aku berlari,
Aku hanya bisa sembunyi
Semalam, kau terlihat nyata
Semalam, kau terlihat seperti apa yang selama ini aku pikirkan
Semalam yang hanya singkat, tapi berlangsung cukup lama
Dalam sujud aku meminta,
Dalam tidur aku berharap,
Dan Allah perlahan menjawab pinta itu
lewat mimpi yang ia titipkan dalam malam-malamku
3 komentar:
Aq suka banget sm puisi ini. Sayang cuma bisa di baca di blog. Jadi aq share di fb.q :))
semoga aja ga ada yang mendadak GR ya, hihi :) thanks ya far
Hahaha. Aminnn. Cama2 bitong :))
Posting Komentar